Tadi sore lewat di seputaran daerah KM 5, untuk kesekian sorenya baru nyadar, ada sesuatu eh duatu deh yang janggal di sana tepatnya dari jalan di depan SPBU KM 5 sampai di depan kantor samsat yang baru.
Ada 3 Plang besi warna kuning, di 3 tempat berjarak sekitar 50 meter antar plang, Tulisannya kurang lebih begini:
"Kawasan RTH (Ruang Terbuka Hijau), dilarang mendirikan Bangunan di daerah ini."
Namun yang aneh bin ajaibnya, di sepanjang jalan itu banyak sekali rumah, warung, dan ada juga tempat penimbunan pasir yang ditembok disekelilingnya luasnya sekitar 250 meter persegi.
Aneh kan,
Ada lagi nih, ini jarang terjadi, tapi sekalinya kejadian efeknya wow banget.
Sudah hampir 3 minggu, BBM langka di kota ini, awalnya solar dan akhirnya bensin ikut-ikutan solar menghabiskan diri di SPBU. Tapi, di pinggir jalan dekat dengan SPBU KM 5, penjual bensin eceran, berjajar seperti penjual kue di bulan Puasa, kiri kanan full dengan botol-botol literan sampai Jerigen Bensin dan Solar, yang sudah pasti harganya bisa 2x lipat dari harga eceran tetap.
Ajaib kan,
Inilah sedikit potret situasi yang 'biasa' terjadi, sama seperti kalo kita lihat plang kayu bertuliskan "Jangan Buang Sampah Disini!" Tapi di bawah plang sampah berceceran, menganggap hal tersebut menjadi pemandangan yang biasa. Orang-orang akhirnya menjadi cuek dan bilang "Ah, kalo itu sudah biasa..."
Tapi, bagaimana dengan saya, atau yang lain yang masih menyayangi pohon, mengagumi udara sejuk di pagi hari, dan memandangi indahnya Laut, rasanya itu Nyesek, dan Sakitnya tuh disini, di dada sebelah kiri.